Siap-Siap, Besok Bakal Ada Pengumuman Penting dari Astra (ASII)
Monday, April 29, 2024       14:14 WIB

Jakarta, CNBC Indonesia - PT AstraInternationalTbk () bakal mengumumkan hal penting, yakniRapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Selasa 30 April 2024 besok. Menjelang agenda korporasi penting tersebut, saham terlihat menguat 145 poin (2,97%) ke posisi Rp 5.025 per saham.
Meski demikian, saham masih tercatat turun 6,54% dalam sebulan. Lebih lanjut, secara year to date (ytd) koreksinya menyentuh angka 11,50%.
Sejatinya, penurunan saham sudah terjadi sejak enam bulan lalu, bertepatan dengan ekspansi besar-besaran kendaraan listrik baik itu roda dua maupun empat. Investor juga tampaknya tidak terlalu memberikan perhatian besar atas perbaikinkinerja bottom line yang laba per sahamnya (EPS) melojak17% dari tahun sebelumnya.
Dalam RUPSTtahun ini, salah satu agenda yang ditunggu oleh investor adalah besaran dividen final yang akan diberikan. Manajemen sendiri bersiap membagikan dividen jumbo senilai Rp21,01 triliun, usai menorehkan kinerja moncer sepanjang tahun 2023.
Presiden Direktur Djony Bunarto Tjondro mengusulkan perseroan akan membagikan dividen final kepada pemegang sahamnya sebesar Rp421 per saham atas kinerja tahun buku 2023. "Dividen final sebesar Rp421 per saham akan diusulkan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan pada bulan April 2024," ujar Djony dalam keterangannya dikutip Rabu (28/2/2024).
Usulan tersebut masih akan menunggu persetujuan pemegang saham dalam RUPSTyang digelar besok.
Adapun, dividen final yang diusulkan tersebut lebih rendah dibandingkan dividen final tahun buku 2022 sebesar Rp552 per saham.
Jika ditambah dividen interim sebesar Rp98 per saham yang telah dibagikan pada Oktober 2023, maka total dividen yang akan diusulkan sebesar Rp519 per saham. Total dividen itu juga lebih rendah dibandingkan total dividen tahun buku 2022 sebesar Rp640 per saham.
Selain itu, salah satu agenda penting lain yang akan dibahas dalam RUPSTadalah mengenai penambahan kegiatan usaha baru di bidang penyediaan jasa Electric Vehicle (EV) charging station, EV swap battery station, reparasi baterai EV, pengumpulan baterai EV dan aktivitas penunjang lainnya.
Pembentukan usaha baru tersebut terkait dengan perseroan yang ingin menerapkan strategi keberlanjutan dalam keseluruhan bisnis.
Sebelumnya, mencatatkan pendapatan bersih konsolidasian Grup pada tahun 2023 sebesar Rp316,6 triliun, meningkat 5% dibandingkan dengan tahun lalu.
Sementara laba bersih Grup, tidak termasuk penyesuaian nilai wajar atas investasi Grup di GoTo dan Hermina, mencapai laba bersih tertinggi perusahaan sebesar Rp34 triliun, 12% lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sejumlah Rp30,48 triliun.
"Jika penyesuaian nilai wajar tersebut diperhitungkan, maka laba bersih Grup meningkat 17% menjadi Rp33,8 triliun. Kenaikan laba bersih ini merefleksikan peningkatan kinerja dari hampir seluruh divisi bisnis Grup, terutama bisnis otomotif dan jasa keuangan," ujar Djony Bunarto Tjondro, Presiden Direktur Astra International, seperti dikutip dalam keterangan pers yang diterima CNBC Indonesia, Selasa (27/2/2024).
Nilai aset bersih per saham pada 31 Desember 2023 sebesar Rp4.907, meningkat 3% dibandingkan posisi pada 31 Desember 2022.
(fsd/fsd)

Sumber : www.cnbcindonesia.com

powered by: IPOTNEWS.COM


Berita Terbaru

Wednesday, May 15, 2024 - 15:23 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 HEAL
Wednesday, May 15, 2024 - 15:21 WIB
Greenback Tersungkur ke Level Terendah 1 Bulan Versus Euro; Yen Bangkit
Wednesday, May 15, 2024 - 15:14 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 WSBP
Wednesday, May 15, 2024 - 15:14 WIB
ECB Kemungkinan Besar Mulai Pangkas Suku Bunga Awal Bulan Depan
Wednesday, May 15, 2024 - 15:11 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 DEWI
Wednesday, May 15, 2024 - 15:03 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 IGAR
Wednesday, May 15, 2024 - 14:57 WIB
Mayoritas Mata Uang Asia Relatif Stabil Jelang Rilis Data Inflasi Amerika
Wednesday, May 15, 2024 - 14:56 WIB
Kepemilikan Saham 30 April 2024 BIRD
Wednesday, May 15, 2024 - 14:56 WIB
Amman Mineral (AMMN) Ungkap Agenda Penting, Sahamnya Loncat
Wednesday, May 15, 2024 - 14:55 WIB
Kalbe Farma (KLBF) Kempit 617,3 Juta Saham Treasury, Kapan Mau Dilepas?